Tolak Kenaikan Harga BBM, SEMMI Sulsel Berunjuk Rasa Hingga Penutup Ruas Jalan di Makassar

- 5 September 2022, 20:25 WIB
Aliansi Serikat Mahasiswa Muslimin Indonesi (SEMMI Sulsel) berunjuk rasa menolak kenaikan harga BBM.
Aliansi Serikat Mahasiswa Muslimin Indonesi (SEMMI Sulsel) berunjuk rasa menolak kenaikan harga BBM. /Herianto /

LENSA LUWU TIMUR - Aliansi Serikat Mahasiswa Muslimin Indonesia (SEMMI Sulsel) berunjuk rasa menolak kenaikan harga BBM.

Puluhan massa dari SEMMI Sulsel itu melakukan unjuk rasa di Jalan Sultan Alauddin, Makassar, Senin 5 September 2022.

Dalam aksi itu, pengunjuk rasa menahan satu unit mobil box lalu berjanji untuk menutup suatu ruas jalan Sultan Alauddin Makassar.

Baca juga: Protes Kenaikan Harga BBM, Mahasiswa Palopo Dorong Motor dan Bentangkan Spanduk BBM Naik Rakyat Tercekik

Selain itu, mereka juga membentangkan spanduk-spanduk "tolak kenaikan harga BBM".

Bukan hanya mobil box, massa aksi juga menutup jalan menggunakan sepeda motor.

Ketua Umum SEMMI Sulsel, Aditia Putra Asnawin mengatakan telah melakukan unjuk rasa di Depan Kampus STIE Nobel kemudian ke depan kantor DPRD Sulsel.

Hal itu dilakukan untuk menyuarakan kenaikan harga BBM yang terjadi pada Minggu, 4 September kemarin.

Baca Juga:  Imbas Kenaikan BBM, Puluhan Mahasiswa di Palopo Berunjuk Rasa Hingga Menyandra Mobil Tangki

"Kami menolak tegas kenaikan harga BBM," kata Aditia.

Menurutnya, dampak kenaikan harga BBM akan membuat rakyat semakin menderita.

“Sebab, BBM merupakan kebutuhan pokok yang digunakan oleh masyarakat di berbagai bidang. Sehingga, dengan naiknya harga BBM, bahan pokok lainnya juga akan ikut naik,” ucapnya.

Baca Juga:  Sinopsis Film The Forbidden Kingdom Aksi Jackie Chan dan Jet Li Malam Ini di Bioskop Trans TV

"Kalau BBM naik, pasti yang lain juga ikut naik. Jadi rakyat makin menderita," tambahnya.

Adi Lanjuttia, ia meminta agar presiden Jokowi segera menaikkan harga BBM. Jika dia tidak terancam akan kembali melakukan aksi unjuk rasa.

"Kalau tidak harga BBM tidak turun, kita akan terus melakukan aksi unjuk rasa," pungkasnya.

Sekedar diketahui, aksi unjuk rasa itu, dikawal ketat oleh aparat kepolisian. Sementara pintu keluar gerbang ditutup dan dijaga ketat Satpol PP dari dalam dan di luar pintu gerbang.***

Editor: Herianto


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x